Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2018
Dia kembali tersiksa diantara langit dan bumi. Dimana umat menyangkal serta mahluk menangkal. Tiada lagi ingin menyentuh pundaknya. Gulita sudah menjiwai peran sang sukma tak bernyawa. Kini ia hanya berteman gundah dengan berbekal gulana.
Dia.... Sedang tersesat dalam naungan akal sehat. Dia... Sedang menepi dalam taburan para mimpi. Dia.. Sedang terlena dalam lautan asa berusaha. Lagi lagi dia. Bukan dirinya.