Sang pemuja keinginan kembali bertemu kehancuran.
Ia hanya bisa tertegun dalam gelap angan.
Ia bermain sendiri dengan segala asumsi pikiran.
Tersiksa karena perihnya dugaan.
De javu mimpi merasuki impian.
Terputar kembali asa dalam kenangan.
Dia sendiri yang terdesak kesempatan.
Dan kini, ia hanya bisa akrab dengan kematian.
Setelah ia dikhianati oleh kebaikan.

Komentar